Beberapa waktu lalu, aktor Hollywood, Harrison Ford di kabarkan akan membuat film Dokumenter di Indonesia.
Dan hal itu ternyata benar, Harrison Ford memang akan membuat film Dokumenter tentang hutan di wilayah Asia, termasuk Indonesia, yang akan diberi judul 'Years of Living Dangerously'. Namun terjadi sedikit kesalah pahaman antara Ford dan Menteri Kehutanan Indonesia, Zulkifli Hasan, saat mereka bertemu hari Senin, 9/9 lalu. Ford dikabarkan memarahi Pak Menteri, ia juga disebutkan sempat berbuat tidak sopan saat berada di kantor Menhut di Jl.Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Hal ini membuat perwakilan Menhut langsung mengadakan jumpa pers setelah accident tersebut terjadi.
'Sejak di ruang tunggu (Ford) ada gelagat tidak sopan, Ford datang ke kantor Menhut pada Senin, 9/9, sekitar pukul 14.30 WIB kemarin. Ford memang sudah mempunyai janji untuk wawancara dengan Menhut Zulkifli. Namun saat wawancara, Ford malah memarahi Zulkifli. Pertanyaannya emosional dan menyerang Menhut,'
Pemain film 'Indiana Jones' itu dikabarkan sempat naik ke meja dan melompat-lompat berulang kali. Andi sendiri mengaku belum mengetahui apa penyebab Ford marah.
Lalu apa yang membuat Ford marah kepada Kementrian Perhutanan Indonesia? Ternyata satu hal penting yang membuat aktor gaek itu murka karena melihat pemerintah Indonesia belum juga berhasil menyelesaikan masaLah penebangan hutan secara liar yang sudah lama terjadi di Indonesia.
Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan mengakui, dalam pertemuan yang berlangsung hampir 3,5 jam kemarin, Harrison sempat emosional dalam menyikapi kondisi hutan Indonesia. Harrison meminta pemerintah harus lebih tegas dalam menindak pelaku kekerasan. Namun, menurut Zulkifli, tindakan Harrison masih dalam batas wajar.
Ford tiba di Indonesia tanggal 1/9 lalu dengan pesawat pribadi di Bandara Halim Perdanakusuma pada 1 September 2013, ia pun telah melakukan beberapa proses pengambilan gambar. Aktor 71 tahun itu telah berkunjung ke Orangutan Centre Nyaru Menteng, Kalimantan Tengah, dan Taman Nasional Tesso Nilo di Riau. Serial dokumenter 'Years of Living Dangerously' menurut rencana akan ditayangkan di Amerika Serikat pada April 2014.
Selain sebagai aktor, Harrison Ford juga aktif sebagai aktivis lingkungan hidup.Makanya ia begitu vokal dan lantang, bila melihat alam yang di manfaatkan untuk kepentingan manusia semata, tanpa memperhatikan kelangsungan hutan itu sendiri, seperti yang banyak terjadi di negara kita ini. Dan berita yang 'kurang enak' ini pun langsung tersebar di banyak media di seluruh dunia.
Namun keadaan jadi jauh berbeda saat Ford bertemu dengan Presiden SBY hari Selasa, 10/9 kemarin.
Ford dan SBY melakukan proses wawancara selama 30-40 menit dan berlangsung sangat baik, konstruktif, dan positif. Ford pun tampil rapi dengan setelan jas, walau tetap menggunakan anting di telinga nya, namun ia jauh terlihat lebih sopan dibanding saat bertemu dengan Menteri Kehutanan RI.
Hal ini seharusnya bisa menjadi pelajaran dan 'sindiran' bagi pemerintah Indonesia khususnya Kementrian Kehutanan dan kita semua sebagai orang Indonesia. Bagaimana seorang Harrison Ford, seorang warga asing, yang notabene bukan warga Indonesia tetapi sangat peduli terhadap kelangsungan hutan dan ekosistemnya di Indonesia.
Itu beneran sampe naik ke atas meja trus loncat2?..
ReplyDelete