Minggu, 30 Juni kemarin, saya bersama teman-teman Radio 103 POPFM Jakarta melakukan aksi 'Weekend Getaway', ke Pulau Seribu, di pinggir Jakarta.
Bersama Tim Travel dan Backpacker lain, kami mengunjungi 3 Pulau yang ada disana, Pulau Kelor, Cipr dan Onrust, yang indah tapi tak terawat. #Hiks.
Mengapa saya sebut begitu? Yaaa, bayangkan saja, mulai dari kami mengawali perjalanan dari Muara Kamal, air laut disana sudah terlihat hitam dan banyak sampah bertebaran dimana-mana, aroma busuk sampah pun bikin rencana berlibur jadi agak sedikit surut. Sepanjang perjalanan ke 3 pulau tersebut, kami menaiki kapal nelayan yang berukuran sedang. Dan, di sepanjang perjalanan itu pula lah, di lautan, yang terlihat hanya air laut yang butek, sampah dan keramba ikan para nelayan. Makanya, bisa dis ebut, perjalanan ke Pulau-pulau ini, tak menyisakan kenangan indah, karena 'ternoda' sama aroma tak sedap di sepanjang perjalanan. lol. Mungkin bisa saya bilang, ini hanya perjalanan untuk sekadar menghilangkan penasaran, 'Pulau Seribu, Kelor, Onrust, dll itu kayak apa sih?', Tapi tidak untuk kembali lagi suatu hari nanti dan mengingat moment indah di sana, yaaa karena memang pemandangannya tak indah, kecuali benteng-benteng itu buat foto.
Pulau Kelor, tempat pertama yang kami singgahi, di sana terdapat peninggalan Belanda berupa galangan kapal dan benteng yang di bangun VOC untuk menghadapi serangan Portugis di abad ke -17. ........ Bla..Bla..Blaaa.... (begitu sih katanya). Bentuk benteng yang bulat seperti bangunan di Roma ini yang paling menyedot perhatian, apalagi kalau bukan buat berfoto.
Tulisan ini memang saya peruntukkan untuk lomba, tapi saya juga ndak mau, berlebay-lebay kata dan bilang Pulau Seribu dan teman-temannya itu indah bangeeet, No.... Pulau itu tak terurus, dan seolah tersisih dari hingar bingar kota Jakarta. Sayang memang, tapi saya denger sih Pak Jokowi sudah mulai 'peduli' sama aset Jakarta ini. Yaaaa, semoga yaaa...
FYI : Salah satu keluarga Ahok (Wagub DKI) bakal menggelar resepsi pernikahan lohh di Pulau Kelor dalam waktu dekat ini.
Pulau Cipir, tempat kedua. Hampir sama aja dengan yang pertama, bedanya disini terdapat bekas-bekas sejarah yang merupakan runtuhan bangunan yang dulunya tempat karantina, Barak Haji, Rumah Sakit dan tempat penampungan jemaah haji di tahun 1911-1933. Di Pulau ini juga terdapat Meriam kuno yang telah berusia 3 abad, buatan Belgia yang dulu nya berfungsi sebagai senjata pertahanan.
Pulau Onrust, tempat ketiga ini sudah sedikit terawat, disini sudah di huni oleh beberpa orang yang berjualan bagi pengunjung, sudah ada kamar mandi, Musholla, dan beberapa fasilitas yang belum terlalu baik.
Intinya, dari perjalanan Weekend Getaway ke 3 pulau kemarin, ane merasa, pulau-pulau ini membutuhkan banyak perhatian dari Pemerintah yang berwenang, sayang sekali kalau 'kekayaan alam' dan peninggalan sejarah ini tak terurus dengan baik, di tambah lagi dengan 'masalah' air laut yang sudah menjadi 'tempat sampah'.
Buat anda yang penasaran ingin datang kesana, ya gpp sih, kalau hanya ingin hunting foto dan atau hanya ingin tau, 'Ohh ini tokh yang namanya Pulau Kelor, Cipir dan Onrust'. That's It !!
0 comments:
Post a Comment