Fashion brand, Christian Dior menggelar show untuk koleksi Dior Resort 2018 di sebuah gurun pasir di Santa Monica, Calabasas, California, Amerika Serikat.
Pada hari Kamis, 11 Mei lalu, bertempat di the Upper Las Virgenes Canyon Open Space Preserve, Santa Monica, California, Dior menyulap gurun tersebut menjadi sebuah lokasi yang indah, lengkap dengan tulisan 'Dior Sauvage' yang besar, lalu ada 2 balon gas yang juga bertuliskan 'Dior Sauvage' membuat pemandangan semakin indah karena show juga di gelar di kala sunset menjelang di tempat tersebut. Tamu-tamu yang datang pun duduk di tenda-tenda besar yang disiapkan, yang dibuat menyerupai tenda-tenda ala festival musik Coachella, yang juga di gelar di tempat yang mirip dengan lokasi ini.
Mengapa Dior yang notabene memiliki base camp di Paris memilih gurun di California untuk menggelar show mereka? Sang artistic Director Dior, Maria Grazia Chiuri menyatakan bahwa ia sudah sangat menyukai venue tersebut jauh sebelum ia bekerja untuk Dior.
'Bagiku, karena wilayah ini dekat dengan pusat kota Los Angeles. Ketika kita menyebut LA, itu berarti Hollywood, Oscar, Red Carpet, dan sejujurnya aku merasa orang-orang sangat menyukai tempat ini karena langsung bisa ber-interaksi dengan alam' Ujar desainer wanita pertama untuk brand Dior itu.
Dalam fashion show banyak selebritis-selebritis kelas A yang hadir, seperti Rihanna, Freida Pinto, Demi Moore, Nick Jonas, Charlize Theron, Brie Larson, Miranda Kerr dan Solange Knowles yang tampil menyanyi seusai fashion show digelar.
Untuk koleksinya sendiri, Maria membuat rancangan yang ter-inspirasi dari alam California, hewan-hewan, suku-suku primitiv nya, dan juga juga lukisan-lukisan Goa. Koleksi yang sangat indah, bergaya Bohemian yang feminin dan modern, berupa gaun, trench coat, mini dress, dll. Para model pun memakai topi bergaya Koboi yang di modifikasi sehingga terlihat lebih chic dan fashionable.
Nama Maria Grazia Chiuri sebagai desainer wanita Dior yang pertama memang masih banyak menimbulkan pro dan kontra. Banyak yang masih menganggap rancangan karya Maria masih sangat terasa 'Valentino', brand Italia dimana ia dulu bekerja bersama Pierpaolo Piccioli. Namun tak sedikit juga yang beranggapan bahwa Maria mampu membuktikan kehebatannya sebagai wanita dalam mendesain pakaian high fashion sekelas Dior.
Ini menjadi koleksi kelima, dan koleksi Resort yang pertama bagi Maria untuk brand yang sudah berusia 70 tahun itu.
Diluar masalah pro dan kontra itu, penjualan koleksi Dior terbaru hasil karya Maria juga tetap sukses dipasaran, dengan banyaknya koleksi Maria di pakai oleh para selebritis di red carpet dan atau untuk photoshoot majalah-majalah fashion dunia.
Untuk fashion show musim Resort, brand-brand besar biasanya memang mencari tempat-tempat baru sebagai lokasi show mereka. Apabila Dior memilih California, Brand fashion Louis Vuitton memilih Kyoto, Jepang, lalu brand Prada memilih kota Milan, dan yang agak berbeda dari biasanya adalah brand Chanel yang tetap memilih Grand Palais, Paris untuk show nya kali ini.